Hari ini kita pasti pernah dengar tentang harga veneer yang harganya hanya 2.5 juta untuk gigi rahang atas penuh. Padahal jika kamu cek ke klinik gigi, satu veneer gigi bisa berharga jutaan.
Banyak perempuan mendapatkan tawaran-tawaran tersebut dan tergiur dengan murahnya dan putihnya gigi yang tampak di iklan-iklan. Namun tanpa kita sadari ketidakpercayaan seseorang mengenai giginya bukan lantaran karena ia ingin giginya putih namun ada masalah gigi yang tidak terselesaikan.
Jasa veneer gigi murah banyak diiklankan oleh Salon Gigi yang sebenarnya bukanlah dokter gigi. Jasa veneer gigi yang dijual melalui salon gigi memang telah menyalahi aturan hukum. Hal ini telah diatur dalam Undang Undang Praktik Kedokteran No. 29 tahun 2004 pasal 77 dan 78.
Setiap orang yang dengan sengaja menggunakan identitas berupa gelar atau bentuk lain yang menimbulkan kesan bagi masyarakat seolah-olah yang bersangkutan adalah dokter atau dokter gigi yang telah memiliki surat tanda registrasi dokter atau surat tanda registrasi dokter gigi dan/atau surat izin praktik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 73
Undang Undang Praktik Kedokteran No. 29 tahun 2004 pasal 77.
ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau
denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
Setiap orang yang dengan sengaja menggunakan alat, metode atau cara lain dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang menimbulkan kesan seolah-olah yang bersangkutan adalah dokter atau dokter gigi yang telah memiliki surat tanda registrasi dokter atau surat tanda registrasi dokter gigi atau surat izin praktik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 73 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah).
Undang Undang Praktik Kedokteran No. 29 tahun 2004 pasal 78.
Tentunya Salon Gigi menggunakan metode-metode dalam kedokteran gigi seolah-olah mereka memiliki kompetensi dokter gigi, dan disinilah masalahnya. Salon gigi tidak memiliki kompetensi dokter gigi. Mereka tidak memiliki pengetahuan tentang anatomi gigi dan dampaknya jika bahan-bahan kedokteran gigi digunakan tanpa pengawasan dan prosedur yang tepat.
Veneer gigi yang dilakukan secara asal-asalan tanpa memperhatikan sterilisasi alat-alat dan bahan, dapat berdampak buruk pada pasien. Jika dipasang dengan sembarangan oleh orang yang tidak kompeten maka seseorang dapat mengalami gigi berlubang, gusi bengkak, gigi goyang, gigi copot hingga gigi mati.
Hal-hal ini dapat berdampak buruk pada gigi. Bakteri yang terkumpul di mulut dapat menyebar ke seluruh anggota tubuh dan dapat menyebabkan kematian. Kamu juga bisa kehilangan gigimu yang sebenarnya masih sehat.
Tanpa kita sadari, keinginan seseorang untuk ingin melakukan veneer murah berasal dari ketidakpercayaan dirinya tentang warna giginya yang menguning, serta masalah gigi yang dia miliki sejak lama. Banyak orang yang lebih mengutamakan penampilan giginya ketimbang menyelesaikan masalah gigi yang sudah ada dalam mulutnya, serta dapat berdampak secara menyeluruh ke bagian tubuh lainnya.
Jika ditanya, banyak yang memilih untuk buru-buru ingin merapihkan dan memutihkan gigi tanpa mengetahui bahwa ada permasalahan seperti sisa akar gigi yang merupakan pintu masuk bakteri. Oleh karena itu sebelum kamu memutuskan untuk melakukan perawatan kecantikan gigi seperti veneer gigi ada beberapa hal yang perlu kamu tanyakan kepada dokter gigi.
Apa masalah gigiku yang sebenarnya?
Ketika periksa ke dokter gigi, kamu bisa bertanya pada dokter gigimu, masalah gigi apa yang lebih darurat. Setelah memeriksakan gigi kamu, dokter gigi akan menjelaskan mengapa kamu perlu melakukan perawatan gigi tertentu sebagai bentuk pencegahan.
Apakah gigiku yang menguning dan mulai keabu-abuan ini alami?
Di klinik gigi, dokter gigi akan memeriksamu melalui melakukan sederetan pertanyaan untuk memahami pola makan dan gaya hidupmu. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apa penyebab gigimu menjadi kuning. Mungkin saja alami, mungkin saja tidak.
Apakah kamu benar-benar membutuhkan perawatan agar gigi lebih putih?
Umumnya orang yang membutuhkan penampilan gigi putih adalah orang yang bekerja dengan banyak orang dan sering tampil di publik. Contohnya pembawa acara, aktor, penyanyi, representatif perusahaan, tenaga pemasaran yang melakukan presentasi dan lainnya. Oleh karena itu jika, pekerjaan kamu tidak terlalu membutuhkan untuk perawatan kosmetik, maka tidak terlalu disarankan.
Apakah kamu memiliki dana yang cukup untuk melakukan perawatan gigi?
Perawatan gigi memang mahal adanya oleh karena itu kita harus lebih berhati-hati terhadap keuangan kita. Prioritaskan keuangan untuk perawatan langkah preventif melindungi diri bukan untuk ksometik. Jika kamu memiliki cukup dana, maka kamu bisa melakukan perawatan ke tahap berikutnya.
Nah, jika teman-teman sudah paham. Veneer murah bukanlah jawaban dari permasalahan gigi kamu. Hindari tergiur dengan harga-harga murah di media sosial atau dipasaran.
Jika kamu benar-benar tidak percaya diri dengan gigi kamu, periksa diri kamu ke dokter gigi dan lakukan konsultasi. Lakukan perawatan prioritas untuk mengeliminasi segala bentuk sumber infeksi dari dalam mulut.
Ceritakan hal yang membuat kamu tidak percaya diri dan mintalah agar dokter gigi kamu melakukan edukasi terhadap kebutuhan gigimu.
Pastikan kamu pergi ke dokter gigi ya bukan ke salon gigi, tukang gigi atau ahli gigi.